@Facebook
Pasang Iklan ke banyak blog sekaligus Klik Disini . . .

Cara Mendapatkan "UANG" Dari Internet

Pin Nabi Muhammad

04.21 by adipramana ·
Label:

Beredarnya Pin Nabi Muhammad di Makassar sungguh memancing keresahan umat Islam. Pin Nabi Muhammad tersebut berdiameter 5 cm dan ditengahnya terdapat gambar seorang lelaki yang dikatakan sebagai Nabi Muhammad memakai sorban putih bergaris-garis hijau.

MAKASSAR — Bros atau pin bergambar Rasulullah Muhammad SAW yang memancing keresahan umat Islam beredar di kota Makassar. Pin itu berbentuk bundar dengan diameter sekira 5 Centimeter. Warna dasar pin itu hijau muda. Pada pin itu, wajah Nabi Muhammad saw dilukiskan begitu tampan dan mempesona. Digambarkan Muhammad berhidung mancung sempurna.

Bergigi rata, dengan bibir sempurna, tidak tipis maupun tebal. Alisnya terlihat tebal rapi, nyaris meruncing hingga ujung kening. Matanya juga digambarkan sempurna, dengan bola mata berwarna cokelat. Kepalanya tertutup dengan sorban putih bergaris-garis hijau. Di sebelah telinga kanan terlihat gulungan sorban yang menyerupai kembang. Gambar hanya tampak sampai leher saja. Di bawah gambar, ada tulisan arab berbunyi Muhammad Rasulullah Sallallahu Alaihi wa Alihi Wassalam.

Tulisan Muhammad Rasulullah berhuruf besar. Hampir sepuluh kali lebih besar dibandingkan tulisan Sallallahu Alaihi Wa Alihi wa Sallam (cara penyebutan penganut Syiah terhadap Rasulullah saw). Wajah yang disebutkan bros itu sebagai wajah Muhammad saw terlihat utuh, bersih, dan sangat terang.

Gambar ini diketahui beredar setelah ditemukan salah seorang pengurus Forum Komunikasi Muslimah “One-One”. Ia mengaku bernama Hdy. Saat ditemui di rumah rekannya, Jalan Mapala Makassar, Selasa, 13 Oktober, Hdy mengaku pin tersebut diperolehnya bukan secara kebetulan. Bros itu dibeli Hdy seharga Rp 20.000 dari seorang rekan bisnisnya bernama Mar. Mar diketahui tinggal di Jalan Andi Tonro, Makassar.

Hdy menceritakan awal pertemanannya dengan Mar berlangsung sejak September lalu. Keduanya berkenalan gara-gara bisnis jilbab. Hdy mengisahkan, ketika itu dirinya kaget saat pertama kali diperlihatkan gambar yang disebut Mar adalah Muhammad saw. Bukan dalam bentuk pin, tapi stiker dengan ukuran yang sama.

Hdy mengisahkan, ketika itu Mar mengaku bahwa gambar yang ada pada pin yang beredar sekarang, adalah Nabi Muhammad saw saat berusia 17 tahun. Konon, menurut Hdy, Mar juga menyimpan foto yang diakuinya sebagai foto Muhammad saw ukuran 10 R. Kata Mar, foto itu adalah Muhammad saw saat berusia 25 tahun.

“Saya tidak habis pikir kalau itu Nabi Muhammad saw, kenapa mirip perempuan ya? Saya penasaran makanya saya beli,” ujar Hdy. Ketika ditemui kemarin, Hdy ditemani beberapa temannya yang tergabung dalam Forum Komunikasi Muslimah “One-One”.


Pembuat Pin bernama Mar Ternyata Seorang Muslimah

Rumah Mar di Jalan Andi Tonro, sangat sederhana. Warna temboknya sudah buram. Di bagian depan, ada kaca jendela yang dipenuhi tempelan gambar-gambar jilbab beraneka warna dan model. Sayangnya, ketika Fajar bertandang, Mar sedang tidak berada di rumah.

Dari seorang lelaki yang diketahui adalah suaminya, Mar sedang keluar untuk suatu urusan. Lelaki yang memberi kabar Mar sedang keluar itu hanya melongokkan kepala dari balik hijab berwarna campuran terang, yang menjadi pembatas ruangan tamu dengan ruangan dalam.

Di dalam ruang tamu itu, terlihat seorang bocah berambut pendek berumur sekira enam atau tujuh tahun. Bocah itu juga menyebutkan Mar sedang keluar. Namun, Mar disebutnya sebagai Ummi. “Ummi sedang keluar,” ucapnya.

Selain pin Muhammad saw, juga ada pin bergambar lelaki memakai sorban. Tampangnya cukup gagah. Di atasnya terdapat dua bulu ayam. Pelipis sebelah kanan di atas alis ke bawah terdapat percikan warna merah seperti darah. Di bagian atas gambar bertuliskan Assalamu Alaika yaa Qamar Bani Haasyim. Qamar Bani Hasyim adalah julukan Ali bin Abi Thalib — satu dari empat sahabat terbaik Rasulullah saw, yang dikenal dengan sebutan Khulafaaur Rasyidin.

Satu lagi, pin gambar lelaki dewasa. Di bawahnya tertulis Abu Fadhl Abbas. Gambarnya serupa dengan gambar yang ditulis sebagai Qamar Bani Hasyim. Yang membedakan adalah warna gulungan sorban yang dikenakan Abu Fadhl Abbas berwarna hijau, dan percikan merah seperti darah tepat di pelipis sebelah kiri. Di samping gambar ada tulisan arab Assalamu Alaeka yaa Abal Fadhl Abbas.

Ketua MUI Kota Makassar, AGH Muhammad Achmad Sewang saat dihubungi mengatakan sampai sekarang gambar-gambar seperti itu tidak diperbolehkan beredar. Sebab bagaimana bisa melukiskan Nabi Muhammad saw padahal saat ini belum ada pedoman tentang hal itu. Makanya, di dalam masjid hanya ada kaligrafi tulisan Muhammad saw. Tidak ada gambar hidup yang dipajang demi menghindari kemusyrikan agar tidak menjadi sesembahan. “Itu hanya gambar imajinasi, bukan wujud Nabi Muhammad saw yang sesungguhnya. Tidak ada untungnya menghabiskan energi mendiskusikan hal-hal seperti itu,” jelas AGH Muhammad Achmad Sewang.

Hal senada diungkapkan guru besar UIN Alauddin bidang pemikiran Islam, Prof Dr Abdul Rahim Yunus. Menurutnya, tidak pernah dibenarkan oleh ulama untuk membuat rekayasa gambar sosok Rasulullah saw. Sebab pasti tidak sama dengan aslinya. Kalau membuat sesuatu yang tidak benar terhadap Nabi Muhammad saw, itu dianggap penghinaan. (Fajaronline)

Tidak lupa dukungan diberikan agar tetap semangat untuk tetap belajar seo sehingga serunya belajar seo akan semakin bertambah seru . . .


Baca Juga Yang Ini :



Sebarkan ke seluruh penjuru dunia . . .
Digg Technorati del.icio.us Stumbleupon Reddit Blinklist Furl Spurl Yahoo Simpy

7 komentar:

Aris Setiadi mengatakan...
15 Oktober 2009 pukul 07.11

Harus ada tindakan tegas dari yang berwenang tuh....

adipramana mengatakan...
15 Oktober 2009 pukul 07.30

setuju mas, biar ngga ada lagi yg brani maen2 dgn hal yg kyk gini . .

khairuddin syach mengatakan...
15 Oktober 2009 pukul 08.33

Ini benar2 sebuah rekaan yang tidak mendasar!!!

adipramana mengatakan...
15 Oktober 2009 pukul 17.14

betul mas, ngga ada otaknya mungkin yg bikin dan nyebarin pin itu, apalagi dia juga muslim . .

rko mengatakan...
15 Oktober 2009 pukul 19.08

waaduuuh....udah tanda-tanda hari kiamat ni.

farizal mengatakan...
16 Oktober 2009 pukul 05.04

musuh islam telah hadir,jd berhati2 la jgn smpai termakan bujuk rayunya.....bgi umat islam jgn smpai kita lengah...

Rumah Dijual mengatakan...
17 Oktober 2009 pukul 01.42

Hal-hal seperti ini harus ditangani dengan sangat hati-hati sebab sangat sensitif dan dapat memicu timbulnya keresahan di masyarakat dan memancing emosi umat. Sudah selayaknya pihak yang berwajib segera turun tangan untuk mengetahui bagaimana kejadian yang sebenarnya serta mengungkap siapa saja pelaku yang harus bertanggung jawab.

Jangan sampai masalah seperti ini dibiarkan berlarut-larut. Masyarakat sangat menantikan kejelasan dari masalah seperti ini. Demi kerukunan umat beragama Indonesia!
Dijual Rumah

Posting Komentar

 

Blog Catalog

My BlogLog